Catering, pasti kalian sudah familiar dengan jenis usaha yang satu ini. Bukan hanya sebagai penyedia makanan dalam sebuah acara, catering juga dapat menjadi sebuah usaha yang menguntungkan. Predikat ini dibuktikan dengan semakin banyaknya usaha catering yang berdiri dan terus berkembang. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk memulai, ada baiknya kamu mempelajari analisa dari peluang usaha catering terlebih dahulu.
Table of Contents
TogglePeluang Usaha Catering
Peluang usaha catering dapat kamu temukan dimana saja, baik dalam acara formal maupun informal. Seperti seminar, rapat, reuni, pernikahan hingga event besar seperti festival musik atau konser. Nah, tingginya permintaan masyarakat terhadap catering ini menjadi peluang bisnis yang besar dalam bidang kuliner.
Apa Itu Usaha Catering?
Usaha catering adalah sebuah bentuk bisnis atau usaha yang bergerak di bidang penyediaan makanan atau minuman untuk berbagai keperluan. Mulai dari event perusahaan, pesta ulang tahun, resepsi pernikahan hingga acara komunitas.
Mengapa Memilih Usaha Catering?
Pershertaan catering pada sebuah acara merupakan hal yang penting. Selain memudahkan host untuk menyiapkan acara, catering dapat menambah nilai ke eksklusifan acara tersebut.
Jenis-Jenis Usaha Catering
Terdapat tiga jenis usaha catering yang perlu kamu ketahui, yaitu full service catering, limited service catering, dan mobile catering.
1. Full Service Catering
Full service catering memerlukan sebuah tim profesional dalam bidang kuliner. Selain itu, full service catering juga akan menyediakan pelayanan mulai dari penyedia makanan, dekorasi hingga meja makan.
2. Limited Service Catering
Berbeda jauh dengan full service catering, limited service catering hanya akan menyediakan makanan dan minuman saja. Biasanya jenis catering ini dipesan untuk acara yang sifatnya informal dan lebih kecil, seperti reuni, pertemuan keluarga hingga pesta ulang tahun.
3. Mobile Catering
Mobile catering biasanya dipesan dalam acara outdoor seperti pasar malam, festival musik atau pasar seni. Walaupun harganya terjangkau, mobile catering tetap menjaga kualitas makanan yang mereka sediakan.
Cara Kerja Usaha Catering
Sebuah usaha catering dimulai dengan permintaan dari klien. Kemudian, kamu harus menyiapkan proposal termasuk harga, spesifikasi makanan, jumlah pengulangan ulang dan waktu penyelenggaraan. Setelah klien menerima proposal, kamu harus menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan pada hari H.
Keuntungan Usaha Catering
Menjadi pengusaha catering sangat menguntungkan. Dibandingkan dengan bisnis kuliner lainnya, usaha catering memiliki keuniquean tersendiri. Selain itu, keuntungan yang besar menjadi alasan mengapa banyak orang memilih untuk memulai usaha di bidang catering. Beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan, antara lain:
- Peluang pasar yang besar di segmen masyarakat dan instansi
- Potensi keuntungan yang tinggi
- Sebagai bisnis yang menjanjikan
- Bermitra dengan banyak pihak dan institusi seperti perusahaan, hotel, dan lain-lain
Manfaat Usaha Catering
Belajar memulai bisnis catering juga memiliki banyak manfaat yang dapat kamu ambil. Berikut beberapa keuntungan yang bisa kamu ambil.
- Mendapatkan pengalaman dalam bidang kuliner dan hospitality
- Memperluas jaringan bisnis dan klien
- Memiliki pekerjaan yang mendapatkan penghasilan yang besar
- Tingkat kreativitas meningkat
Analisa Peluang Usaha Catering
Sebelum membuka usaha catering, kamu perlu mempelajari analisis peluang usaha agar bisnis catering yang kamu jalankan bisa sukses dan berkembang. Berikut beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam analisis peluang usaha catering.
Sumber Peluang Usaha Catering
Ketika kamu memulai bisnis catering, kamu perlu tahu tentang sumber peluang usaha catering. Adanya permintaan dari karyawan, juga merupaka hal yang menjadi alasan berdirinya sebuah usaha catering di kantor-kantor besar. Selain itu, peluang bisnis juga datang dari para pengusaha yang butuh jasa penyedia makanan atau minuman dalam acara mereka.
Cari Tahu Kebutuhan Pasar
Beberapa perusahaan dan individu memiliki kebutuhan yang berbeda-beda dalam melaksanakan sebuah acara. Sebelum memulai usaha catering, kamu wajib mempelajari kebutuhan pasar untuk menyesuaikan jenis catering yang kamu sediakan. Mulai dari kategori makanan, minuman, hingga jenis service yang kamu tawarkan.
Kenali Kompetitor
Persaingan dalam bisnis catering terkadang sulit dihindari. Maka dari itu, kamu harus dapat membaca langkah-langkah yang diambil oleh kompetitormu. Pahami produk atau jasa yang ditawarkan dan standar harga yang diberikan agar bisnismu tak kalah saing.
Pahami Struktur Usaha
Pahami dengan baik struktur usaha catering, seperti keuangan, sumber daya manusia, dan juga manajemen. Selain itu, pelajari kebutuhan dalam menjalankan usaha catering dan jangan lupa untuk melakukan riset sebelum memulai bisnis yang kamu inginkan.
Tentukan Target Pelanggan
Sebagai pengusaha catering, kamu perlu mengetahui target pelanggan yang menjadi sasaran bisnis kamu. Hal ini dapat mempengaruhi jenis catering, harga, dan juga jenis makanan yang akan dimasak.
Kembangkan Branding
Dalam dunia usaha, branding memegang peranan yang sangat penting. Kamu harus memiliki brand yang dapat dikenali oleh banyak orang dan terus memperbarui tampilan brandmu agar terus berkembang.
Tawarkan Harga yang Beberapa
Tawarkan harga yang beberapa agar usaha catering kamu bisa bersaing dengan pengusaha catering yang sudah ada. Harga yang sedikit lebih murah tetapi tetap menjaga kualitas dijamin akan membuat pelangganmu betah dan makin sering menggunakan jasa cateringmu.
Penutup
Itulah, sedikit informasi tentang analisa peluang usaha catering bagi kamu yang ingin memulai bisnis di bidang kuliner. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam menentukan keputusan bisnis yang akan diambil. Ingatlah bahwa perintis keberhasilan bisnis adalah pemahaman yang benar tentang kondisi pasar dan analisis mengenai lingkup bisnis. Tidak ada salahnya memulai bisnis catering, meskipun terkadang sulit memulainya. Selalu kembangkan skill kamu dalam menyajikan semua aspek makanan agar menjadi pengusaha catering yang sukses dan terus berkembang.